Selasa, Januari 20, 2009

Jelang Liverpool vs Everton: Bisnis yang Belum Selesai antara Arteta-Reina

Berita Bola: Liverpool - Apabila Mikel Arteta punya kesempatan untuk mengeksekusi tendangan bebas Everton ke gawang Liverpool, Selasa (20/1/2009) dinihari WIB nanti, ia punya sebuah alasan kuat untuk mencoba yang terbaik. Arteta punya sebuah 'bisnis yang belum terselesaikan' dengan Pepe Reina.

Kisahnya mundur sekitar 12 tahun lalu. Saat itu, Arteta dan Reina sama-sama masih menjadi pemain remaja Barcelona. Mereka tinggal dalam satu asrama beserta sejumlah pemain lain seperti Victor Valdes, Andres Iniesta dan Thiago Motta.

Arteta kerap ketiban sial karena Reina. Pasalnya, yang terakhir ini hobi ngorok saat tidur dan akibatnya, rekan-rekan yang lain sering melempari Reina dengan alas kaki dengan maksud agar sang kiper bisa sedikit lebih tenang.

"Saya adalah rekan sekamar Pepe Reina ketika saya berusia 14 tahun di tim junior Barcelona," kata Arteta di Liverpool Daily Post. "Saya bisa bilang, sekamar dengan Pepe itu traumatis! Dia tidur di kasur di atas saya. Dia ngorok dan kita semua bisa mendengar."

"Untuk mendiamkannya, yang lain biasanya melempar sandal ke arahnya. Ketika mereka tidak membidik dengan benar, saya yang akan terkena beberapa lemparan. Valdes, Motta, Iniesta... itulah cara mereka menghabiskan waktu," imbuh pemuda 26 tahun itu.

Cerita itu dibenarkan oleh Reina. Kiper yang kini membela Liverpool itu mengaku sering menjadi sasaran kejahilan teman-temannya akibat kebiasaannya mendengkur.

"Saat saya bangun, saya akan menemukan beberapa pasang sepatu dan benda-benda lain ada di atas saya. Hari-hari itu adalah pengalaman yang luar biasa," kata Reina mengenang.

Persahabatan Arteta dengan Reina rupanya berlanjut meski mereka sudah berpisah jalan. Ketika Reina hijrah ke Liverpool, orang pertama yang ditelponnya adalah Arteta yang bergabung dengan Everton, rival sekota The Reds.

Saking dekatnya, Reina berencana menjadikan Arteta sebagai ayah baptis bagi anak keduanya, Alma, yang lahir medio 2008 lalu. Pembaptisan itu sedianya akan dilakukan pada musim panas tahun ini.

Keduanya akan melepas status sebagai sahabat ketika Everton mengunjungi Anfield nanti. Tendangan bebas Arteta, yang belakangan kian mantap, bakal jadi salah satu ancaman bagi Reina yang menjaga gawang Liverpool.

"Dia tahu, dan saya juga, jika dia akan menghukum saya dengan tendangan bebas atau penaltinya, dia akan melakukannya. Jika bisa, saya akan menyelamatkannya," cetus kiper yang usianya sama dengan Arteta--26 tahun.

"Saya melihat tendangan bebasnya saat melawan Hull dan saya belum pernah melihat tendangan seperti itu darinya. Mungkin dia telah berlatih," kata Reina. "Mikel membantu timnya dan saya melakukan hal yang sama bagi tim saya. Selama 90 menit, kami tak akan jadi teman." (dtc/arp/krs)

0 komentar:

About This Blog

Lorem Ipsum

  © Blogger templates Newspaper III by Ourblogtemplates.com 2008

Back to TOP